Hubungan Kita Kok ga Pernah Langgeng ya ?

https://uhangmehe.blogspot.com

Hubungan Kita kok ga pernah langgeng ya?

 Waduh...waduh.Coba deh pakai teorinya  anak Sosiologi.Siapa tau mujarabkan .Chuakss😎  Okay langsung aja ya, kita bahas.Tapi, sebelumnya yang udah pernah baca silakan diskip aja ya.

"Cinta dalam Teori Pertukaran Sosial dari perspektif Sosiologis.'

"Kenapa ya, hubungan kita gini-gini aja.Gak pernah langgeng, gak pernah setia sama seperti pasasngan lain.Sedikit-sedikir minta putus, minta balikan.Kenapa sih!ada apa sebenarnya hubungan kita ini, apakah ada orang ketiga diantara hubungan kita ini."Seperti inilah ungkapan  yang sering dilontarakan ketika hubungan asmara kandas di tengah jalan.

Eitsss,...tunggu dulu bro, jangan langsung ngejudge orang lain penyebabnya.Emang sikap kamu dengan pasangan kamu udah benar? Dari pada ngejudge orang penyebabnya, mendingan coba     kamu telisik deh dari sudut pandang Sosiologis yang di mana "melihat suatu hubungan asmara dari teori Pertukaran Sosial ."siapa tahukan teori ini dapat digunakan dalam hubungan asmara kamu,menciptakan kelanggengan dan tentunya bertahan lama.Okay, langsung aja kita mulai.

Berbicara tentang cinta, pasti sudah sangat familiar dan tak asing lagi bagi banyak orang.Entah itu yang masih menjalaninya ataukah yang sudah kandas di tengah jalan.Mungkin ada juga yang bertanya, kok hubungan mereka itu langgeng ya?kok  saya gak pernah seperti mereka?

    Okay, pada kesempatan ini saya ingin membahas Cinta dari perspektif Teori Pertukaran Sosial Antar Pribadi.Dalam Teori Pertukaran Sosial antar Pribadi dijelaskan bahwa, hubungan sosial individu antar masyarakat yang terdiri dari Cost dan reward.

  •  Cost adalah biaya atau pengorbanan yang dilakukan seseorang kepada orang lain agar mendapatkan suatu reward (penghargaan).Cost dapat berupa waktu dan biaya.
  • Sedangkan reward adalah penghargaan yang diberikan seseorang karena sudah melakukan pengorbanan atu cost.Reward yang didapat berupa "penerimaan dan perasaan."
oke, kembali lagi tentang cinta.Mungkin ada yang bertanya terus kaitannya apa coba?Dalam menjalani suatu hubungan sosial, mungkin kita sadar atau tidak sadar semuanya pasti membutuhkan cost dan reward.Begitu juga hubungan percintaan, pasti membutuhkan cost dan reward.Seorang laki-laki atau perempuan untuk mendapatkan cinta dari pasangannya pasti membutuhkan cost atau pengorbanan.Entah itu waktu yang dikorbankan, uang, ataupun, perasaan.Misalnya, pacar kalian mengajak kamu untuk pergi menonton film bioskop, sedangkan kamu mempunyai kesibukan yang mendesak, tetapi kamu bingung mau memilih yang mana.Katakan saja, kamu memilih untuk pergi ke bioskop bersama pacar kamu.

Nah, di sinilah cost atau pengorbanan yang kamu berikan untuk pacar kamu berupa waktu yang kamu korbankan demi mendapatkan suatu penghargaan dan pengakuan dari pacar kamu tadi.Reward yang kamu harapkan berupa perasaan dan pengakuan bahwa kamu adalah pacar atau kekasihnya.Mungkin ada juga yang bertanya kok hubungan kami tidak langgeng ?Ya itu dia, karena tidak saling memberikan cost dan reward tehadap pacar kamu.Dia mengorbankan waktunya demi kamu,hanya untuk mendapatkan sebuah pengakuan atau perasaan, tetapi kamu malah tidak menghargai pengorban darinya.

so, janganlah menangis jika pacar kamu ninggalin kamu atau putusan kamu.Pahami dan refleksi kesalahan kamu itu ada di mana dan mencoba untuk melihat cost dan rewardnya.

sebuah hubungan akan langgeng bila cost dan rewardnya seimbang, begitu juga sebaliknya, tidak akan langgeng bila cost dan rewardnya tidak seimbang."



okay sekian aja dulu postingan kali ini semoga bermanfaat.Yang mau nambahin juga, drop aja ya dikolom komentar.


Tavalu, 25 Januari 2023


   #erinertin#https://uhangmehe.blogspot.com/#pacaran#perspektifsosiologis


             

 



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengapa Matematika Menjadi Tolok Ukur Kepintaran Seseorang Ya?